RSS

Network

Sabtu, 05 November 2011

ORANG ORANG YANG KALAH DENGAN SEMUT


Audzubillaahiminassyaithoonirrojiim Bismillaahirrohmaanirrohiim.

Segala puji bagi Allah subhanalloohi wata'ala yang senantiasa memberikan kesehatan kepada kita,sholawat dan salam semoga disampaikan kepada panutan kita nabi Muhammad sollalloohu 'alayhi wasallam yang telah menyampaikan keterangan dari Allah mu'jizat yang nyata yakni Alqur'an yang tiada keraguan padanya.
Tiga golongan yang telah Allah kelompokkan yakni beriman munafik dan kafir,selain ini tidak ada golongan lain dimata Allah termasuk golongan yang sering berselisih.Dan hanya kita manusia yang menempati ketiga kelompok ini yakni sedikit berada golongan yang beriman dan banyak golongan munafik dan kafir.Sedang makhluk dan ciptaan Allah yang lain seperti hewan & binatang tumbuhan langit dan bumi termasuk golongan yang beriman,semua tunduk kepada Allah.Matahari dan bulan serta pergeseran siang dan malam adalah ketundukan alam semesta kepada Tuhanya(beredar menurut manzilahnya). 

Dan dengan keterangan keterangan ini saya melihat beberapa ekor semut yang sedang berjalan jalan diMusholla,saya berfikir kenapa kita kalah dengan semut.Padahal kalau dilihat semut bentuknya sangat kecil jika dibandingkan besar badan semut dengan besar badan kita ribuan bahkan jutaan kita jauh lebih besar dari semut serta kemampuan yang dimiliki oleh semutpun tak sebanding dengan kita.Satu semut hanya akan mampu mengangkat beban tidak lebih dari 0,1 ons sedang kemampuan kita mampu mengangkat beban yang hampir setengah kwuintal.

Lalu dimana letak kekalahan kita dengan makhluk Allah yang kuecil ini?.

Kembali pada bait diatas,bahwa bertasbih apa apa yang dilangit dan dibumi termasuk tiap ekor semut.Ia bertasbih dengan syari'at yang berlaku baginya dan jika ia dalam keadaan bertasbih tentunya ia selalu ingat kepada Allah karena ia termasuk golongan yang beriman dan keimanan dari seekor semut tidak pernah naik atau turun seperti kita.Kepercayaan kepada Allah selalu stabil begitu juga cara caranya mengesakan Allah.
Selain itu semut selalu berkeyakinan dimanapun dan kemanapun kakinya melangkah Allah swt bersamanya dan berarti ia tak lalai kepada Tuhanya,semut selalu merasa dekat karena ia mematuhi syari'at dan aturan baginya sebagai seekor semut.
Dan mengapa kita selalu kalah dengan semut,

mengapa pada tiap langkah langkah kita tak mengingat Allah Tuhan kita apalagi memakai aturan kita sebagai manusia,aturan sebagai ciptaan dan aturan aturan yang akan menyelamatkan kita dari siksa neraka,padahal Allah telah memberi lebih jauh kesempurnaan pada kita.kesempurnaan itu adalah bentuk tangan kita serta bentuk tubuh kita adakah bentuk yang sama dengan manusia didunia ini,tak ada.Malaikat tidak seperti manusia apalagi jin dan syetan dan benar manusia itu diciptakan Allah sebagai makhluk yang sempurna makhluk yang paling mulya dari makhluk yang lain,ingatlah ketika Allah menyerukan semua ciptaanya untuk menghormati nabi adam(jabatanya sebagai manusia)semua tunduk.

Akan tetapi ketundukan para makhluk waktu itu adalah manusia yang berupa nabi adam yang berarti manusia yang beriman kepada Allah swt,akan tetapi para makhluk mencemooh para iblis yang waktu itu ingkar ia tidak mau menghormati nabi adam ia lebih memilih kekafiran atas ketentuan Allah swt dan sejak saat itu ia menjadi makhluk yang terlaknat makhluk yang dihinakan dan makhluk yang memiliki azab dari Allah.
Tentunya kita harus berfikir,mengapa manusia dikatakan makhluk yang paling sempurna serta mulya dan adalagi satu makhluk Allah yang hina dan akan selalu terhinakan yakni iblis dan syetan.Dan ini menjadi pilihan bagi kita,akankah kita memilih menjadi manusia seperti nabi adam yang memiliki kemulyaan beriman kepada Allah ataukah kita akan menjadi makhluk yang terhina dan akan dihinakan seperti iblis.

Semoga kita seorang yang pandai memilih,


 



designed by seotemplate.net support by Hosting Rajawali

1 komentar:

ABC

ini isi tab pertama

DEF

Audzubillaahiminassyaithoonirrojiim bismillaahirrohmaanirrohiim. ''Dan diantara penciptaan langit dan bumi sesungguhnya ada tanda tanda(petunjuk)bagi orang orang yang berakal''. berikut adalah bukan untuk mengetahui hati seseorang melainkan membaca untuk menentukan langkah perjalanan hidup selanjutnya yaitu hidup yang diridhoi Allah subahanallohiwataála.sering sekali saat pergi sholat jumát berpaspasan orang yang melengkapi busananya dengan jubah dan surban pakaian gaya arab yang kopyah pecinya juga berwarna putih kadang surbanya dipakai sebagai penutup kepala kadang diselendangkan dipundak yang sesungguhnya ulama dahulu dalam mengenakan pakaian seperti ini ada maksud dan kandungan yang harus dimengerti tetapi yang berbeda orang yang mengenakan pakaian seperti ini melengkapi dengan dua atau lebih cincin yang bermata batu besar,ada juga kebanyakan diantara mereka suka dan gemar disebut SELENGKAPNYA